Tanah Bumbu– Pelopor News Kalimantan 23 April 2024 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu (DPRD) telah menyampaikan arahan yang substansial terkait Rancangan Akhir RPJPD Kabupaten Tanah Bumbu untuk periode 2025-2045.
Dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJPD, yang berlangsung di Gedung Auditorium 7 Februari Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, Tanbu pada Senin (22/4/2024), hadirnya Ketua dan Anggota DPRD Tanbu serta tokoh-tokoh penting lainnya, termasuk Bupati Tanah Bumbu, Forkopimda, dan kepala instansi terkait, menandai komitmen bersama untuk memajukan Tanah Bumbu ke arah yang lebih baik.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Tanbu, Boby Rahman, mengungkapkan pokok-pokok pikiran DPRD yang merupakan hasil dari reses dan aspirasi masyarakat, yang telah dirangkum dalam dokumen resmi dan dapat diakses melalui Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).
Salah satu poin penting adalah penekanan DPRD terhadap perlunya peningkatan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintah daerah, agar berjalan sesuai dengan rencana tahunan yang telah ditetapkan dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu, DPRD juga menyoroti perlunya langkah strategis dari Dinas Pendapatan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah melalui intensifikasi dan ekstensifikasi retribusi serta pajak daerah. Upaya ini diharapkan dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam peningkatan pendapatan daerah.
Dalam konteks pembangunan infrastruktur, DPRD menyoroti pentingnya perbaikan ruas jalan dan penerangan jalan umum, serta perbaikan saluran irigasi, tanggul, dan drenase untuk mengatasi dampak curah hujan yang tinggi. Selain itu, penyediaan akses sanitasi dan air bersih juga menjadi prioritas.
Di sektor pendidikan, DPRD menekankan perlunya menjaga kualitas dan mutu pendidikan agar tidak mengalami penurunan, guna menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Sementara dalam sektor kesehatan, penanganan stunting di 1000 hari pertama kehidupan dan peningkatan fasilitas kesehatan menjadi fokus utama, mengingat dampaknya terhadap kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Selain itu, DPRD juga menyoroti pentingnya penanganan kemiskinan ekstrim, revitalisasi UKM, serta pembinaan dan dukungan terhadap pengusaha lokal, sebagai langkah strategis untuk mengembangkan potensi ekonomi daerah.
Boby Rahman berharap arahan yang disampaikan tidak hanya sekadar menjadi dokumen, tetapi juga ditindaklanjuti secara sungguh-sungguh oleh pemerintah daerah, agar dapat memberikan kontribusi maksimal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan Tanah Bumbu ke arah yang lebih baik.(Team)