BATULICIN –PeloporNews Kalimantan -Antusiasme warga Tanah Bumbu tak terbendung saat rute penerbangan perdana Batulicin–Makassar resmi dibuka pada Rabu, 1 Oktober 2025. Sejak hari pertama operasional, seluruh kursi penerbangan ludes terjual, menandakan tingginya permintaan akan konektivitas antarwilayah di Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan.
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, hadir untuk melepas penerbangan perdana di Bandara Bersujud. Dalam sambutannya, ia menekankan betapa pentingnya rute ini bagi peningkatan konektivitas dan mobilitas masyarakat. “Pembukaan kembali rute Batulicin–Makassar bukan hanya soal transportasi, melainkan juga harapan baru bagi masyarakat Tanah Bumbu. Dengan akses udara yang lebih cepat, kami berharap mobilitas masyarakat menjadi lebih mudah, ekonomi bergerak lebih cepat, dan investasi semakin meningkat,” tegas Bupati.
Penerbangan ini dioperasikan oleh Wings Air dengan jadwal reguler yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan perjalanan masyarakat, baik untuk pendidikan, kesehatan, bisnis, maupun pariwisata. Dengan durasi penerbangan sekitar satu jam, rute ini menawarkan efisiensi yang signifikan dibandingkan jalur laut dan darat yang memakan waktu lebih lama.
Kehadiran kembali rute Batulicin–Makassar diproyeksikan tidak hanya memberi dampak positif bagi pelaku usaha lokal, tetapi juga memperkuat sektor perdagangan dan UMKM. Bupati Andi Rudi Latif menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu akan terus berkolaborasi dengan maskapai untuk memastikan layanan transportasi ini berjalan lancar dan berkelanjutan.
“Visi kami adalah menjadikan Tanah Bumbu semakin terbuka dan maju. Dengan konektivitas yang lebih baik, kami yakin Tanah Bumbu dapat menjadi simpul penting bagi jalur ekonomi di Kalimantan Selatan,” pungkasnya.
Pembukaan rute ini diharapkan menjadi awal dari pertumbuhan yang lebih pesat di kawasan ini, menciptakan lebih banyak peluang bagi masyarakat, dan menjadikan Tanah Bumbu sebagai destinasi yang lebih menarik bagi wisatawan dan investor. Mari kita sambut era baru mobilitas dan konektivitas ini dengan optimisme!(Nata/DWN)