Home / Tanah Bumbu

Selasa, 13 Agustus 2024 - 07:35 WIB

Bupati Tanah Bumbu Pertanyakan Lonjakan Angka Stunting Berdasarkan Survei SKI 2023

BATULICIN –Pelopor News Kalimantan , Bupati Tanah Bumbu (Tanbu), HM Zairullah Azhar, mempertanyakan lonjakan drastis angka stunting di Kabupaten Tanah Bumbu yang dilaporkan oleh Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023. Berdasarkan data terbaru, Kabupaten Tanah Bumbu kini berada di peringkat ketujuh se-Kalimantan Selatan, dengan angka stunting meningkat dari 16,1% menjadi 25,1%.

“Awalnya kita berada di posisi kedua dengan 16,1 persen, namun kini naik menjadi 25,1 persen,” ujar Bupati Zairullah dalam konferensi pers di Kantor Bupati Tanah Bumbu, Senin (12/8/2023). “Kami mempertanyakan bagaimana angka ini bisa melonjak begitu tajam,” tambahnya.

Bupati Zairullah menjelaskan bahwa data yang diterima dari SKI berbeda dengan data yang dihimpun oleh pemerintah daerah melalui sistem Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM). Berdasarkan data E-PPGBM, dari 27 ribu lebih balita di Tanah Bumbu, hanya 865 anak yang terdeteksi mengalami stunting.

Baca Juga :  Tragedi di Tanah Bumbu: Mayat Wagiman Ditemukan Tertelungkup di Jl. Batulicin Lumpangi

“E-PPGBM merupakan sistem yang mencatat dan melaporkan gizi anak secara langsung setiap bulan oleh petugas kesehatan di setiap Puskesmas,” jelasnya. “Data kami ini akurat dan terus diperbarui setiap bulan, berbeda dengan data SKI yang hanya berdasarkan sampling.”

Terkait dengan hasil survei SKI yang menunjukkan peningkatan angka stunting hingga 25,1%, Bupati Zairullah mengungkapkan keberatannya. Ia menegaskan bahwa data yang dimiliki pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu lebih akurat karena diperoleh dari pendataan langsung oleh tenaga kesehatan setempat setiap bulan, bukan hasil survei tahunan.

“Kami sangat keberatan dengan hasil survei ini dan mempertanyakan metodologi serta tenaga survei yang digunakan,” tegasnya. “Data ini tidak hanya sekadar angka, tetapi juga berkaitan dengan kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan stunting, mulai dari Dinas Kesehatan, DP3AP2KB, Puskesmas, hingga kader posyandu dan masyarakat.”

Baca Juga :  Bupati Tanah Bumbu Buka Sosialisasi P3DN: Dorong Efisiensi dan Nasionalisme dalam Pengadaan Barang dan Jasa

Bupati Zairullah mengajak semua pihak, baik dari pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten, untuk duduk bersama dan memperbaiki data terkait stunting. Menurutnya, survei ulang perlu dilakukan untuk memastikan data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Mari kita duduk bersama dan membenahi persoalan data ini agar masyarakat memahami kondisi yang sebenarnya,” imbaunya.

Dalam konferensi pers tersebut, Bupati Zairullah didampingi oleh Sekda Tanbu DR H Ambo Sakka, Kepala Dinas Kesehatan Tanbu dr Muhammad Yandi Noorjaya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tanbu Erli Yuli Susanti, serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tanbu Al Husain Mardani.(Nata/Team)

Share :

Baca Juga

Tanah Bumbu

DPRD Tanah Bumbu Gelar Rapat Kerja Bahas Raperda Kerjasama Daerah

Tanah Bumbu

Ribuan Jamaah Penuhi Haul ke 22 KH.Muhammad Dachlan : Menghidupkan Semangat Dakwah yang Tak Pernah Padam

Tanah Bumbu

Pelatihan Kompetensi 2025: Langkah Strategis Pemerintah Tanah Bumbu untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia

Tanah Bumbu

Rapat Koordinasi KP-SPAM: Pemerintah Tanah Bumbu Fokus pada Pengelolaan Air Bersih Berbasis Masyarakat

Tanah Bumbu

Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Parhan Pasi, Tokoh Muhammadiyah dan Pendiri Tanah Bumbu

Tanah Bumbu

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Mushola Miftahul Jannah Tanah Bumbu: Meneladani Akhlak Mulia Nabi Muhammad Saw

Tanah Bumbu

DPRD Tanah Bumbu : Generasi Muda Harus Jauhi Narkoba untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Tanah Bumbu

Mendesak Relokasi Pasar Pagatan: Suara Masyarakat dan Mahasiswa Didengar di Rapat DPRD Tanah Bumbu