Tanah Bumbu–PeloporNews Kalimantan -Abdul Rahim, Anggota DPRD Tanah Bumbu, menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya pemberantasan narkoba dengan pendekatan yang bersifat represif dan preventif. Dalam pernyataannya kepada awak media pada Senin, 15 September 2025, ia menggarisbawahi pentingnya melindungi generasi muda dari ancaman narkoba yang semakin meresahkan.
“DPRD Tanah Bumbu sepakat untuk mendukung upaya pencegahan dan penindakan guna menyelamatkan generasi bangsa, khususnya di Tanah Bumbu, agar tidak menjadi korban narkoba,” tegas Abdul Rahim. Ia menyoroti bahwa penanganan narkoba harus dilakukan secara holistik, mencakup sosialisasi, edukasi, serta penindakan tegas terhadap para pengedar.
Abdul Rahim, yang juga merupakan Ketua Badan Kehormatan DPRD Tanah Bumbu dari Partai PDIP, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, penegak hukum, dan masyarakat. “Dengan kerja sama yang solid, kita dapat memutus mata rantai peredaran narkoba yang merusak kehidupan generasi muda,” tambahnya.
Politisi ini juga mengajak semua elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi peredaran narkoba di wilayah Tanah Bumbu. “Kami mendorong semua pihak, termasuk orang tua, guru, tokoh masyarakat, pemuda, serta organisasi non-pemerintah dan tokoh agama, untuk bersama-sama melindungi generasi muda dari bahaya narkoba,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Abdul Rahim menyatakan bahwa DPRD Tanah Bumbu akan mendukung regulasi dan alokasi anggaran yang diperlukan untuk program-program anti-narkoba, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. “Ini adalah perang bersama. Kami siap mendukung sepenuhnya langkah-langkah konkret untuk menyelamatkan masa depan anak bangsa, khususnya di Tanah Bumbu, agar terhindar dari narkoba,” pungkasnya.
Narkoba bukan hanya sekadar masalah individu, tetapi juga ancaman serius bagi masyarakat. Penyalahgunaan narkoba dapat mengakibatkan kerusakan fisik dan mental, serta memperburuk masalah sosial dan ekonomi. Sudah saatnya kita menyadari bahwa tindakan pencegahan dan penindakan yang tegas adalah langkah yang tidak bisa ditunda.
Edukasi tentang bahaya narkoba harus dimulai sejak dini. Baik di sekolah di masyarakat majelis Taklim Generasi muda perlu diberi pemahaman yang jelas tentang risiko penggunaan narkoba dan dampaknya terhadap kehidupan mereka. Dengan mengedukasi anak-anak dan remaja, kita memberikan mereka alat untuk membuat keputusan yang lebih baik dan menjauhi perilaku berisiko.
Keterlibatan orang tua dan para alim ulama serta pendidik sangat penting dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. Mereka harus menjadi teladan yang baik dan menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak. Komunikasi terbuka antara orang tua dan anak juga dapat membantu mencegah penyalahgunaan narkoba, karena anak akan merasa lebih nyaman untuk berbicara tentang masalah yang mereka hadapi.
Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah, kita dapat menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda. Mari bersama-sama berkomitmen untuk menjauhi narkoba dan menyelamatkan anak-anak kita dari bahaya yang mengancam.”Ungkap Abdul Rahim (Team)