Home / Tanah Bumbu

Selasa, 21 November 2023 - 18:21 WIB

Sidang Perdata Kontroversial Alex Pandi vs. Haji Soding di Gelar Pengadilan Negeri Batulicin

Tanah Bumbu,PELOPOR NEWS KAL-SEL

-Sidang perkara perdata antara Alex Pandi dan Haji Soding Bin Tahang Bin Kerateng kembali digelar di Pengadilan Negeri Batulicin.Selasa,22 November 2023.

Majelis Hakim yang dipimpin oleh Ketua Fendy Septian.SH dan didampingi oleh Hakim Anggota Marcelliani Fuji Mangeesti.SH dan Denico Tosehani.SH memimpin persidangan di Ruang Sidang Candra Pengadilan Negeri Batulicin.

Perkara ini mencuat kembali setelah sebelumnya sudah disidangkan pada tahun 2012 dengan keputusan yang mengakui Haji Soding sebagai pemenang, didukung oleh putusan Mahkamah Agung Nomor 1548 K/Pdt/2014 dan surat keterangan berkekuatan hukum tetap(Inkcraht) dikeluarkan Pengadilan Negri Batulicin tertanggal 20 April 2017.

Baca Juga :  Keluarga Besar Madrasah Darul Azhar Gelar Pawai Ta’aruf Sambut Ramadhan 1446 H

Meskipun putusan tersebut sudah berkekuatan hukum tetap, Alex Pandi sebagai penggugat mengajukan gugatan kembali setelah 11 tahun.Dengan Objek yang sama atas tanah yang berlokasi di Jalan Ins Gub RT.11 Kelurahan Kampung Baru Kec.Simpang Empat Kab Tanah Bumbu.

Pengacara tergugat, Kunawardi.S.H, menganggap gugatan ini melanggar asas hukum “ne bis in idem,” yang melarang terdakwa diadili lebih dari satu kali atas satu perbuatan jika sudah ada keputusan yang menghukum atau membebaskannya.

Kunawardi.S.H. merujuk pada Pasal 1917 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPerdata) dalam penjelasannya, yang menyatakan bahwa jika putusan pengadilan telah bersifat positif dan memperoleh kekuatan hukum tetap, asas ne bis in idem berlaku. Hal ini juga ditegaskan dalam Surat Edaran Mahkamah Agung No. 3 Tahun 2002 tentang Penanganan Perkara yang Berkaitan dengan Asas Nebis In Idem.

Baca Juga :  Perayaan HUT ke-19 PT. Jhonline Baratama Meriah, Ribuan Warga Hadir: Ucapan Selamat dari Bupati, Ketua DPRD, Danrem, dan Kapolres Tanah Bumbu

Pengadilan Negeri Batulicin diharapkan menerapkan asas ne bis in idem dalam penanganan perkara ini, mempertimbangkan putusan sebelumnya yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.”Ujar Kunawardi.S.H.Kepada awak media.

Persidangan akan dilanjutkan pada tanggal 29 November 2023, dan media akan terus memberikan liputan terkini mengenai perkembangan kasus ini. (Jh/Team)

Share :

Baca Juga

Tanah Bumbu

DPRD Tanah Bumbu Gelar Rapat Kerja Bahas Raperda Kerjasama Daerah

Tanah Bumbu

Ribuan Jamaah Penuhi Haul ke 22 KH.Muhammad Dachlan : Menghidupkan Semangat Dakwah yang Tak Pernah Padam

Tanah Bumbu

Pelatihan Kompetensi 2025: Langkah Strategis Pemerintah Tanah Bumbu untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia

Tanah Bumbu

Rapat Koordinasi KP-SPAM: Pemerintah Tanah Bumbu Fokus pada Pengelolaan Air Bersih Berbasis Masyarakat

Tanah Bumbu

Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Parhan Pasi, Tokoh Muhammadiyah dan Pendiri Tanah Bumbu

Tanah Bumbu

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Mushola Miftahul Jannah Tanah Bumbu: Meneladani Akhlak Mulia Nabi Muhammad Saw

Tanah Bumbu

DPRD Tanah Bumbu : Generasi Muda Harus Jauhi Narkoba untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Tanah Bumbu

Mendesak Relokasi Pasar Pagatan: Suara Masyarakat dan Mahasiswa Didengar di Rapat DPRD Tanah Bumbu