Tanah Bumbu – Pelopor News Kalimantan, 8 Juli 2024 – Tragedi memilukan terjadi di pesisir laut Desa Pejala, Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, pada Senin pagi. Seorang nelayan berusia 70 tahun, Muni, ditemukan meninggal dunia setelah diduga tenggelam saat melaut.
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, S.I.K., M.Med.Kom, melalui Kasi Humas Polres Tanah Bumbu IPTU Jonser Sinaga menyampaikan bahwa kejadian ini pertama kali dilaporkan ke Polsek Kusan Hilir sekitar pukul 06.00 WITA. Unit Intelkam dan anggota jaga Polsek Kusan Hilir segera merespons informasi tersebut dan melakukan pemantauan di lokasi kejadian.

Menurut saksi mata, Zakaria, yang juga seorang nelayan dan warga RT.04 Desa Pejala, ia melihat kapal korban dalam keadaan terapung dengan senter masih menyala, sementara topi dan ikan hasil tangkapan berada di atas kapal. Zakaria segera melaporkan kejadian ini kepada keluarga korban.
Aparat desa segera melaporkan insiden ini ke Polsek Kusan Hilir. Tim gabungan yang terdiri dari Polri (Polsek Kusan Hilir), Koramil Kusan Hilir, BPBD Kabupaten Tanah Bumbu, aparat desa Pejala, serta unit Intelkam Polsek Kusan Hilir, segera turun ke lokasi untuk melakukan pencarian.
Korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 07.00 WITA di pinggir pantai Kota Pagatan dalam kondisi meninggal dunia. Keluarga korban meminta agar jenazah langsung dibawa ke rumah duka tanpa melalui proses di Puskesmas, agar prosesi pemakaman bisa segera dilaksanakan.
Menurut keterangan sementara, diduga korban meninggal akibat terbentur ombak. Tali jangkar kapal korban ditemukan terlilit di baling-baling kapal, dan korban diduga turun untuk melepas tali jangkar tersebut.
Musibah ini mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan saat melaut. Seluruh nelayan diimbau untuk selalu waspada dan memastikan semua peralatan keselamatan berfungsi dengan baik sebelum berlayar. Pemerintah Desa Pejala dan instansi terkait juga diharapkan untuk terus meningkatkan sosialisasi dan pelatihan keselamatan bagi para nelayan”.Pungkas Jonser
Ucapan duka mendalam disampaikan kepada keluarga korban dan seluruh warga Desa Pejala. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan dalam menghadapi musibah ini.”(Nata/Team)