Kotabaru, 17 Juni 2025 – PeloporNew Kalimantan – Di tengah pesona alam Kalimantan Selatan, terdapat sebuah harta karun budaya yang menyimpan jejak kejayaan masa lalu: Kerajaan Pulau Laut, yang lebih dikenal sebagai Kerajaan Sigam. Kerajaan ini, yang berusia hingga 1905, masih menyisakan bukti-bukti sejarah yang menakjubkan di Desa Sigam, Pulau Laut Utara.
Situs bersejarah ini menjadi saksi bisu dari masa kejayaan raja-raja yang pernah berkuasa. Di sini, pengunjung dapat menemukan makam para raja, termasuk Pangeran Djaija Samitra, pendiri kerajaan ini, serta Pangeran Abdul Kadir dan Pangeran Berangta Kesuma. Makam-makam ini tidak hanya menjadi tempat peristirahatan abadi, tetapi juga simbol penting dari warisan budaya yang patut dilestarikan.
Keindahan arsitektur situs ini terlihat dari konstruksi kayu yang megah, menyerupai rumah tradisional. Setiap detailnya mencerminkan kebudayaan yang kaya dan nilai-nilai estetika yang tinggi. Di sekeliling makam, atapnya dihiasi dengan kaligrafi Arab yang indah, menambah kesan religius dan sakral.
Kerajaan Pulau Laut didirikan oleh Pangeran Djaija Samitra, yang memindahkan pusat pemerintahannya ke daerah yang kini kita kenal sebagai Desa Sigam. Uniknya, lokasi kerajaan ini terletak di pesisir pantai nan indah mempesona berbeda dengan banyak kerajaan lain yang biasanya berada jauh di dalam pulau. Hal ini memudahkan akses laut, yang sangat penting untuk diplomasi antar kerajaan di Kalimantan.
Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kotabaru telah menetapkan makam Raja Pulau Laut sebagai situs cagar budaya. Setiap tahun, masyarakat setempat mengadakan tradisi haul, di mana mereka mengadakan doa bersama dan mengganti kelambu makam dengan yang baru. Tradisi ini merupakan bentuk penghormatan dan kepedulian masyarakat terhadap sejarah dan nilai-nilai keagamaan yang terkandung dalam situs ini.
Pemerintah Kabupaten Kotabaru sekarang dipimpin oleh Bupati H.Muh .Rusli dan wakil Bupati Syairi Mukkhlis dan sekda H.Eka Sapruddin juga aktif dalam menjaga dan melestarikan Rumah Raja Sigam yang terletak di Jalan Pangeran Indra Kesuma Negara. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa jejak sejarah yang berharga ini tetap terjaga dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang.
Dengan segala keindahan dan nilai sejarah yang terkandung, makam Raja Sigam kotabaru menjadi salah satu destinasi wisata religi yang menarik di Kalimantan Selatan. Pengunjung tidak hanya disuguhkan pemandangan yang menawan, tetapi juga kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang kebudayaan dan sejarah yang telah membentuk wilayah ini.
Kotabaru, dengan segala pesona dan keindahan alamnya mengundang kita untuk menjelajahi dan menghormati warisan sejarah yang ada. Mari kita jaga dan lestarikan untuk generasi mendatang!(Team)
