BATULICIN – Pelopor News Kalimantan – Kabupaten Tanah Bumbu berhasil meraih gelar Juara Umum pada Jambore Kader Posyandu Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Tahun 2024. Prestasi ini diumumkan oleh Sub Koordinator Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, Retno Tri Rahmawati, pada Rabu (5/6/2024) malam di Banjarmasin.
Menurut Retno, dari enam jenis kegiatan yang dilombakan, Tanah Bumbu berhasil meraih juara di lima jenis lomba. “Kami berhasil meraih Juara 2 dalam Yel-yel, Juara 2 Penyuluhan Kesehatan, Juara 2 Kartu Menuju Sehat (KMS), Juara 1 Penimbangan, dan Juara 2 Cerdas Cermat,” ujarnya. Sayangnya, untuk lomba Pemberian Makanan Tambahan (PMT), Tanah Bumbu belum berhasil meraih juara.
Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan Ketua TP PKK Tanah Bumbu, Hj. Wahyu Windari Zairullah, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pokjanal Posyandu Tanah Bumbu. Dukungan dari semua pihak yang terlibat juga sangat berperan penting dalam pencapaian ini.
Jambore Kader Posyandu Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dilaksanakan pada 4 hingga 6 Juni 2024 di Banjarmasin. Acara ini dibuka oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor, bersama dengan Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Hj. Raudatul Jannah. Rangkaian kegiatan jambore ini meliputi senam pagi bersama, peluncuran Gerakan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Provinsi Kalsel, serta berbagai lomba yang menantang keterampilan dan pengetahuan para kader posyandu.
Dengan kemenangan ini, Tanah Bumbu telah menunjukkan komitmen dan kerja keras dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat. Ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam upaya pemberdayaan posyandu di seluruh Kalimantan Selatan
Keberhasilan Tanah Bumbu di Jambore Kader Posyandu Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan merupakan bukti nyata bahwa kerja keras dan dukungan berbagai pihak sangat penting dalam meningkatkan kualitas layanan posyandu. Kami mengimbau kepada seluruh kader posyandu di Tanah Bumbu dan daerah lainnya untuk terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka. Teruslah berinovasi dan berpartisipasi aktif dalam berbagai program kesehatan. Dengan demikian, kita dapat bersama-sama meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas.”ungkap Hj Wahyu Windari (Nata/Team)